"Kesempatan untuk kita? Apa itu artinya kamu akan bercerai dari Erwin? Bukankah kamu sangat mencintai dia?" Rafael mengajukan beberapa pertayaan sekaligus. Dia tidak ingin kedepannya Sofia menyesal telah melepaskan orang yang dia cinta.
Wanita itu menggeleng. Sekarang dia membuat jarak di antara mereka dan menangkup kedua belah pipi Rafael dengan telapak tangannya. Dua bola mata wanita itu menatap mata mantan suaminya dengan tatapan yang begitu dalam.
"Aku baru sadar kalau orang yang aku cintai bukan dia, Raf. Ternyata perasaanku saat berada di sisimu selama ini bukan hanya sekedar rasa nyaman. Aku tidak ingin kehilangan kamu lagi, Raf. Bisakah kamu kembali bersamaku lagi? Mungkin aku terkesan egois, tetapi aku tidak bisa membiarkan kamu pergi dengan wanita lain begitu saja."
Mata Sofia
