Perubahan Bian

3000 Kata

Udara Edinburgh malam itu lembap dan dingin, tapi flat kecil Nadira dan Clarissa terasa hangat dengan aroma makanan yang baru saja dipanaskan. Makanan sudah hampir habis. Clarissa sampai menyeruput sup terakhir sambil mengelus perut buncitnya yang tujuh bulan lebih. "Kenyang banget, Kak. Enak, deh, kalau makan bawaannya chef hotel," katanya sambil tertawa kecil. Nadira menatapnya dengan geli. "Iya, tapi jangan sering - sering. Nanti kamu bosan makan makanan enak, malah craving yang aneh - aneh." Clarissa tertawa lagi. "Yang penting bukan craving kayak kak Nad. Kak Nad kan dulu kalau lagi stres craving-nya drama." "Drama apaan?" Nadira pura - pura tidak mengerti, padahal wajahnya sudah merah. "Drama 'sinetron ikan terbang'." "Kamu tuh artisnya, aku sih nggak pernah, Eh bukannya kamu j

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN