Acara Keluarga

2327 Kata

Petang yang cerah, Bian dengan kemeja biru muda yang rapi tampak melangkah masuk ke halaman rumah keluarga Clarissa. Setelah menyapa satpam yang sudah mengenalnya, Bian diantarkan masuk. Di ruang keluarga, Papa Clarissa sudah berdiri dengan senyum lebar. "Masuk dulu, Bi, nggak buru - buru, kan?" sapa Pak Benny sambil menepuk pundaknya. Bian tersenyum lalu menjabat tangan sang calon mertua. "Nggak ... aman, Om." Tak lama, Tante Safira muncul dari ruang tamu, anggun seperti biasa. "Bian, sebentar ya. Clarissa masih siap - siap. Perempuan kalau dandan memang nggak bisa sebentar." Ia terkekeh kecil. Bian tersenyum sopan. "Nggak apa - apa, Tante. Saya tunggu. Besok - besok kalau saya kebanyakan komplain, pasti kena marah Clarissa." Mereka bertiga tertawa ringan. Safira lalu memanggil

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN