Part 57

1145 Kata

Aku mencoba menerobos kemacetan, dengan mengklakson dan menyalip kendaraan di depanku. Walau sulit, akhirnya aku berhasil melewati kemacetan yang di sebabkan oleh kendaraan yang mogok di tengah jalan. Mobilku melacu kencang menuju rumah sakit. Setibanya di parkiran aku kembali menghubungi dr. Syahryl. “Halo, selamat siang, dokter! Anda sekarang di mana?” “Selamat Siang, ibu Aila, saya sudah di parkiran menunggu Anda.” Suaranya terdengar bergetar. Aku curiga telah terjadi sesuatu dengannya. Aku menyelipkan pisau di saku jaketku lalu berjalan ke luar. baru saja pintu mobil tertutup, ponselku berdering. Bergegas aku meraihnya. Belum sempat aku mengangkat panggilan telphon, aku merasakan ada ancaman di belakangku, reflek aku berbalik. Sebuah belati melesat tepat ke ulu hatiku, sontak aku men

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN