Bumi terbangun cepat pagi itu. Ia hampir tidak tidur karena mencemaskan Asa yang masih marah padanya. Ia juga harus bicara dengan Rani secepatnya agar wanita itu tidak membuat masalah lebih banyak lagi. Jadi, setelah merapikan selimut Asa, ia segera turun ke lantai satu. "Aku harus telepon Alex buat kirim video CCTV kantor," gumam Bumi sembari menuruni anak tangga. Ia menatap ke arah dapur dari tengah anak tangga, tetapi ia tidak bisa melihat jelas. Suara Rani yang tengah bekerja juga tidak ada. Ia agak heran dan memutuskan untuk berjalan lebih cepat. Sayang, aksinya justru membuat pijakan kruknya meleset dari anak tangga. "Aduh!" Bumi memekik ketika ia terjatuh dari tempatnya berdiri. Ia mencoba berpegang pada railing tangga, tetapi tubuhnya dengan cepat berguling ke lantai. Beruntung i