“Jadi Aldo, siapa aja para gadis yang sering bully Bee itu?” Pertanyaan Beni kepada Aldo tersebut sontak membuat Bee melebarkan matanya bahkan mulutnya berhenti mengunyah karena nyaris tersedak. Diana mendengus sebal, sudah menduga maksud suaminya memanggil Aldo. “Minum!” titah Akbi dingin sambil memberikan gelas berisi air. Buru-buru Bee menenggak gelas berisi air tersebut untuk melancarkan tenggorokannya yang tercekat. “Papa tau dari mana? Ka ... kalau—“ “Papa tau semua Bee, dan Papa enggak terima menantu Papa diperlakukan semena-mena oleh orang lain,” sela Beni tegas. “Ya ampun, bisa-bisanya Papa repot-repot ngelakuin itu!” sindir Mama ketus. “Ma, kalau Bee di bully sama saja dengan orang-orang itu menginjak-nginjak harga diri keluarga kita karena Bee adalah menantu kita dan s

