22. Sayang papa

1168 Kata

"Hati-hati di jalan ya, Mas! Fokus dulu di sana. Tenang aja, kami baik-baik aja." ucap Keyara mengelus pipi suaminya. Gerald terkekeh. Sebenarnya dia tidak suka istrinya yang dewasa. Karena Keyara lebih menggemaskan saat manja. "Aku ke kamar anak-anak dulu, ya!" ucap Gerald yang diangguki Keyara. Gerald menuju kamarnya. Membuka kamar, dia sudah disambut dengan Rex yang berkacak pinggang menatap sengit ke arahnya. "Rex kok udah bangun?" tanya Gerald bingung. Masih juga jam setengah lima. "Papa mau ke mana bawa-bawa tas punggung besal hah?" tanya Rex dengan tajam. "Papa mau ke Bali, mau kerja." jawab Gerald. "Kenapa gak kelja di sini aja?" "Rex, Papa ada keperluan di sana. Ini sangat penting." "Tapi aku gak suka Papa pelgi!" seru Rex mulai terpancing emosi. Gerald tersenyum. Ia sen

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN