72. Tak Ada Pilihan Lagi

1035 Kata

“Tidak, Pa. Aku tidak mau!” teriak Arletta histeris di esok paginya saat usai makan pagi lalu Gunawan meminta semuanya untuk berkumpul di ruang keluarga untuk membahas hal ini. Gelia menjawil lengan Gaston meminta penjelasan atas apa yang sebenarnya terjadi karena jujur perempuan itu tidak tahu menahu akan apa yang dialami Leta dengan Budi semalam. “Gas ada apa ini?” tanyanya pada sang suami dengan wajah kebingungan. Kepala Gaston menggeleng. “Tidak tau. Kita dengarkan saja.” Gelia menurut dan tak lagi bertanya. Gunawan menatap tajam anak tirinya. Selama ini Gunawan juga terlalu memanjakan Arletta sehingga apapun yang Letta minta selau dituruti, mengingat Gunawan tidak memiliki anak perempuan. Namun, semakin ke sini , Gunawan menyadari jika sikap Arletta makin meresahkan saja. “Letta!

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN