BAB 31 – Safana Akhirnya Peka

2691 Kata

"Saya pergi," pamit Shaka setelah melewati pintu, sementara Safana di belakang menyaksikan sambil melipat kedua tangan di depan dadaa. Mereka persis seperti pasangan pengantin baru, tapi karena belum ada kejelasan hubungan, maka status terkini tidak lebih dari sekadar pelayann dan majikan. Lagipula Shaka tidak mendesak, sedangkan Safana berusaha untuk mengenali jenis perasaan apa yang dia punya terhadap Shaka. Pesan Shaka waktu itu, tidak perlu terburu-buru kalau akhirnya dia ditolak. Lebih baik perlahan-lahan, asal diterima. Setelah lift membawa Shaka pergi, Safana masuk untuk lanjut bekerja. Mencuci piring bekas mereka makan siang tadi, lalu dia pikir ingin nonton drama Korea untuk mengisi waktu. Hidupnya sudah seperti tawanan rumahan saja, tidak akan ke luar kalau tidak ada keperluan.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN