Stefan tidak berhenti menggoda tubuh Alaina. Kini jemarinya dengan lincah membelai inti tubuh Alaina hingga gadis itu menggelinjang hebat karena mendapat perlakuan intim darinya. Secara biologis Alaina pasti sedikit merasa nikmat, tapi otaknya masih sangat sehat dengan tidak meneruskan apa yang Stefan perbuat pada tubuhnya. "Hen-Hentikan...! Akhh, kau menyakitiku, b******n!" Alaina berusaha menarik telunjuk Stefan yang sedang menerobos masuk ke dalam inti tubuhnya, membuat Alaina sedikit merasakan ngilu yang tidak tertahankan. Stefan membungkam bibir gadis itu dengan ciumannya. Dia senang karena Alaina memiliki rasa yang manis dan menggoda, sangat berbeda dari gadis mana pun yang pernah bercinta dengannya. Kewarasan Alaina mulai memudar. Ia merasa ada yang aneh pada dirinya dan respon