Kejutan Siang Itu 1

645 Kata

Shafira segera memakai jilbab instan yang tersampir di sandaran kursi kamar, ketika melihat mobil suaminya memasuki halaman rumah. Ia melihat dari balkon lantai dua. Di gendongnya baby Dafie dan membawanya turun ke bawah. Shafira tahu, suaminya tidak sendirian. Ada mobil satu lagi terparkir di luar pagar. "Assalamualaikum." Suara Ferdy mengucap salam. "Waalaikumsalam," jawab Shafira hampir bersamaan dengan Mbak Nunik. "Mas, sama Pak Rudy, Sayang," ucap Ferdy saat masuk rumah. Shafira tersenyum pada pria perlente yang usianya sudah tidak muda lagi. Dan dibelakang mereka muncul Cici dan Merry. Walaupun kaget dan kesal, tapi Shafira bisa menguasai keadaan. Ia tersenyum ramah pada tamu-tamunya. Dan mempersilahkan mereka duduk. Ferdy mengambil Dafie yang tangannya bergerak heboh melihat p

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN