Arvyn mengenakan penutup kepalanya. Melangkah dengan cepat namun pasti agar tak kehilangan jejak mereka. Rupanya, tak hanya ada Tomi dan wanita misterius itu di sana. Ada Liona juga di tengah-tengah mereka. Mereka sepertinya habis berbelanja, karena membawa banyak kantong plastik berisi makanan dan keperluan lainnya. Arvyn bersembunyi di salah satu badan mobil begitu posisinya dan Tomi sangat dekat. Sesuatu berhasil membuatnya terperanjat kaget mana kala melihat Tomi mencium pelipis wanita itu dengan sayang. Belum sempat, Arvyn mengabadikan foto mereka, mereka sudah lebih dulu masuk ke sebuah mobil dan pergi dari sana. Arvyn pun segera kembali ke taxi nya yang tadi. Dia harus mengikuti Tomi dan menyelidiki apa yang sebenarnya terjadi. Dia tidak akan membuang kesempatan ini. "Ikuti mob

