What the hell!!! Apa-apaan ini kok bisa-bisanya Abi membeli apartemen di sini. Kurang ajar banget jadi orang, apa maksudnya coba dia membeli apartemen tepat di sebelah apartemenku.
Ya di sebelah alias tetangga!!!
Tok tok tok
Saking kesalnya aku tidak memencet bel tapi langsung mengedor dengan keras, bodo dengan penghuni lain mau marah atau kesal yang terpenting sekarang aku harus memberi pelajaran kepada Abi.
"Iya bentar" sahutnya dari dalam, aku sudah bersiap-siap menunggunya membuka pintu.
1
2
3
Cklekkkkk
Pintu terbuka dan dengan cepat aku langsung mengayunkan tasku untuk memukulnya, kesabaranku sudah hilang dan kini hanya tersisa kekesalan yang harus di lampiaskan kalo nggak aku bakal gila!!!.
"Aduh aduh.... kamu gila ya, baru datang main pukul orang" aku melihatnya meringis
