“Pa, lihat, masa ada yang kirim permen jahe? Mana banyak banget lagi.” Irayana datang dengan paper bag terbuka, memperlihatkan pada Andhirama yang sibuk memberi makan burung kesayangannya. Mengeluhkan soal barang yang diantar ke rumah mereka, tetapi tidak ada nama pengirim di dalamnya. “Dibilang salah alamat tapi benar, kok. Mama jadi bingung. Kurang kerjaan banget yang kasih ini.” Kebetulan Leoni baru kembali dari dapur setelah mengambil stroberi dan pisang untuk camilan menjelang siang. Sebelum menempati kursi teras belakang, dia langsung menghampiri mamanya dan merebut paper bag tanpa permisi. Buat Irayana menoleh protes detik itu juga. “Kebiasaan! Kalo penasaran sama sesuatu, harusnya ngomong ke Mama dulu. Jangan main serobot aja!” “Iya, maaf, tapi ini punyaku, Ma,” ucap Leoni tanpa