Ternyata ada tiga orang yang menyusup masuk ke dalam rumah dan mencoba untuk melakukan kekerasan pada Jennifer. Ibram yang menyadari hal tersebut langsung menatap waspada ke arah tiga pria berpakaian hitam dengan masing-masing pedang di tangan mereka tersebut. Joe yang melihat ada bahaya pun langsung bergerak mendekati Ibram. Sedangkan tukang yang tadi sedang sibuk memperbaiki pos satpam berlari ke arah taman belakang untuk memanggil para pengawal yang ada di sana. “Berani-beraninya kalian datang ke rumah ini dan menyakiti istriku!” murka Ibram, sebelah tangannya ia gunakan untuk menggenggam tangan Jennifer yang bergetar di belakang tubuhnya. Ia akan menjaga Jennifer apa pun yang terjadi. Salah satu dari tiga orang pria tersebut tertawa, sembari memainkan pedang yang ada di tangannya. “