Akhirnya setelah membujuk suaminya yang sedang manja itu akhirnya Davina bisa juga sampai di bandara. Dan saat ini Davina sudah ada di pesawat yang akan membawanya pulang. Sepertinya Davina akan tidur selama penerbangan nanti. Karena semalaman ia harus menerima ajakan sang suami untuk melewati malam-malam panas berdua. Kalau Davina menolak maka suaminya itu akan terus merajuk kepadanya. Jadi lebih baik ia menuruti apa maunya daripada nanti suaminya itu merajuk. Sebenarnya Davina tahu jika Rafael hanya khawatir membiarkan dirinya sendiri. Tapi kalau boleh jujur ada rasa cemas dari diri Davina jika nanti akan terjadi sesuatu pada dirinya. Apalagi sebentar lagi ia akan kembali kuliah dan pasti akan bertemu dengan Farah dan ia yakin pasti Farah telah mempersiapkan sesuatu untuk dirinya. Tapi l
