“Suka tadi maen sama Leena?” “Suka!” sambil membayangkan dirinya dan Leena yang dikejar orang gila. Hampir saja Leonor kena musibah. Karena lusa adalah hari kelahiran Leonor, maka besok malam Jerome akan memberikan kejutan pada sang istri. Semua hadiahnya sudah disiapkan disini. Jerome tidak keberatan melakukan pesta besar untuk Leonor. Tapi langkah pertama, dia ingin berduaan dulu dengan sang istri. Leonor naik ke atas ranjang dan memeluk sang suami. “Tapi….., hari ini aku gak bisa manjain si Garaga. Soalnya lagi haid.” “Babe, its okay. kerja kamu bukan Cuma buat muasin aku aja.” “Pinggang aku sakit, sama perut bawahnya. Udah lama gak sumilang.” Jerome memasukan tangan dan menempelkan telapak tangan pada perut bagian bawah sang iistri. Itu membuat Leonor membaik dan langsung memejam