Di ruang kerjanya. Seorang pria paruh baya sedang duduk sambil memejamkan matanya. Dia merasa sangat lelah dan juga pikirannya terus dibayangi oleh wajah Aline dan juga almarhumah calon istrinya. Dia adalah Pramuditya dan saat ini, dia merasa kalau kepalanya terasa sangat sakit, karena selama beberapa malam, dia selalu memimpikan sosok wanita yang selamanya tinggal didalam hatinya. Pramuditya pun menghela nafas panjang dan masih dalam keadaan mata tertutup, dia pun berkata, "Setelah sekian lama aku tidak pernah bertemu kamu lewat mimpi, kenapa kamu sekarang muncul kembali? Apakah kamu, kamu juga merindukan aku?" Ucap Pramuditya, dia pun membuka matanya secara perlahan dan menatap kearah langit-langit ruangannya itu. "Aline, siapa kamu? Kenapa kamu bisa mirip dengannya. Apakah kamu, rei

