Kasmaran 2

1049 Kata

Diva tersenyum, tapi kemudian berubah sedih. "Nggak apa-apa. Aku juga lagi haid sekarang. Tadi sepulang kerja pas mau mandi, aku datang bulan. Padahal aku berharap kalau bulan depan ada kabar gembira." Samudra yang sebenarnya sangat lelah, fokus memperhatikan sang istri. Melihat gurat kekecewaan di wajah Diva, pria itu tersenyum. "Kenapa sedih? Kita belum genap sebulan menikah." "Iya, juga," jawabnya sambil tersenyum. "Tapi harapanku sudah terlalu tinggi, ya Mas. Takut di usiaku ini akan susah hamil. Tiara dulu nikah juga langsung hamil." Tawa Samudra memecah hening malam. Direngkuhnya sang istri dalam dekapan. "Santai saja. Kita masih punya banyak kesempatan untuk menghabiskan waktu berdua sebelum ada anak-anak." Mereka akhirnya bercengkrama hingga jam satu malam. Kehadiran wanita yan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN