PART 89 - PAGI YANG MANIS.

1783 Kata

Aristya, putri bungsu Ulfa dan Yusuf, sejak pertama kali melihat sosok Riki, sudah tertarik dengan kharisma lelaki tampan berlensa tipis itu. Jadi saat Evelyn datang untuk menghadiri nikah ulang kedua orangtuanya, dimana semua orang mengatakan Evelyn dan Riki pasangan serasi, tidak dengan Tya. Pasalnya mata lelaki berlensa itu sering meliriknya. Di sanalah awal Tya merasakan hatinya kian terpikat. Terlebih ketika lelaki itu menghubungi dirinya, yang pasti mendapat nomernya dari Evelyn. Tak menunggu lama, Tya akhirnya janjian bertemu dengan Riki. "Terima kasih sudah mau temani aku malam ini," ucap Riki ketika mereka sudah dalam perjalanan. Tebak kemana? Tentu saja makan malam di Hadelyn Cafe. Memanfaatkan kebaikan Evelyn, siapa lagi? Jadi daripada mereka susah-sudah ngedate di tempat

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN