Michael - Shock! Aku menahan nafas sambil menungu reaksi Amalia yang seperti bingung dengan apa yang aku ucapkan barusan. Entahlah tiba-tiba saja reaksiku setelah kami berciuman tadi terasa sangat tidak asing, seakan kami pernah melakukannya dulu. Ah tapi mana mungkin toh kami beru bertemu disaat dia datang dan mengaku hamil. "Lia.." aku menggoyang tangannya, dia melihat kearahku dan mengangguk, "kalo begitu rencana kerumah sakitnya kita tunda dulu... ada hal penting yang harus kita selesaikan malam ini" sambungku lagi, dia memukul tanganku pelan. "Dari tadi aku juga udah bilang nggak usah, kamu aja yang terlalu lebay... luka kayak gini mah dikasih obat juga beres" jawabnya, aku tertawa... menertawai diriku sendiri yang tiba-tiba seposesif ini terhadap dirinya. "Ayo kita masuk" kami ke