Kejutan

1066 Kata

"Cerai?" tanya Naya terkejut, pasalnya Naya sudah mempercayakan seluruh hidupnya untuk Lanc, dan berharap susah senang akan selalu bersama, dan bahkan, akan menghadapi setiap masalah bersama-sama. "Iya. Cerai." Kata Lanc memperjelas jawabannya, membuat tubuh Naya seketika lemas, hingga saat Naya ingin mengambil wajan, wajan itu terlepas begitu saja dari tangannya. "Sayang, kamu kenapa?" tanya Lanc dengan paniknya, dan mencoba untuk menyentuh tangan Naya, namun langsung ditepis oleh Naya. "Sayang, kamu marah karena candaan ku tadi?" tanya Lanc yang langsung mendapat tatapan tajam dari Naya. "Apa maksud, Uncle?" tanya Naya dengan mata berkaca-kaca "Ya aku tadi cuma bercanda. Kamu marah karena candaan ku tadi?" jawab Lanc yang diakhiri dengan kalimat tanya, membuat Naya langsung menangis

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN