Kehamilan Kirei makin besar, dia semakin sulit berjalan. Sudah memasuki bulan kedelapan, tinggal menunggu satu bulan lagi maka calon bayinya akan menghirup segarnya udara dunia. Wanita itu masih saja belajar, guru di sekolahan milik Kenny masih selalu bolak-balik ke kediaman Tan muda. Sebenarnya ini sama seperti sekolah, yang mengajar pun guru sesuai mapel. Hanya bedanya, Kirei sekolah di rumah atau sering dibilang home schooling. Berhubung sekarang hari sabtu, jadwal pelajaran hari ini adalah olah raga, seni budaya dan teknik informatika dan komputer. Kirei meminta Kenny untuk libur saja, dirinya ingin istirahat di dalam kamarnya saja sambil menonton drakor. Suaminya itu hanya menurut saja. "Hiks... Hiks..." entah sudah berapa tisue yang Kirei habiskan untuk mengusap air mata serta ing