Sayang, kumohon jangan tinggalkan aku. Aku tidak mau merawat anak-anak sendirian tanpamu. Bangun Mawar. Aku bisa apa tanpamu. I’m nothing without you! Sayangnya hingga tidurnya jadi lelap, Mawar belum juga terbangun. Akankah Mawar bangun lagi dan bersamanya mengurus dua anak kembar mereka? *** Ilyas menggeliat mendengar alarm yang dia pasang di gawainya. Duduk sebentar dan membaca doa bangun tidur. Kemudian dia menuju ke brankar Mawar, dilihatnya Mawar masih anteng tidur. Semalam akhirnya Mawar boleh pindah ruangan. Tentu saja Ilyas memilih ruang VVIP. Papa mertuanya pasti akan mengomel jika Mawar hanya ada di kamar VIP. Tidak ada gerakan atau perubahan posisi apapun dari Mawar, membuat Ilyas tambah sedih. Setelah mencium kening Mawar dan membisikkan doa, Ilyas segera menuju kamar mandi