Mual

1211 Kata

Keesokan harinya, Hana sudah bersiap. Pagi ini Hana memakai Celana hitam panjang dan kemeja biru tua, tak lupa ia sampirkan tas kecil miliknya yang sudah sedih usang itu. Terlihat sangat cantik karena Hana tidak mengepang rambutnya pagi ini, Hana menggerai rambutnya yang sedikit bergelombang dan mencepolnya ke samping. Suara derap langkah menghentikan gerakan Hana yang masih memakai lensa. Ya, Hana juga tidak memakai kacamata pagi ini. Moodnya mengatakan ia ingin tampil lain daripada biasanya. Dari pantulan kaca ia dapat melihat siapa yang datang. Wajahnya datar seperti biasa, menatap Hana lekat. Dengan tangan yang ia lipat di d**a. Hana langsung menunduk, tidak ingin menatap wajah itu. Bukan benci, tapi ia tidak ingin semakin mencintai. Kejadian kemarin sudah cukup menjadi bukti. Tentan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN