Maha dan Malika saling bertatapan!
"A-aku tak percaya.. Itu Kumala?" Malika dengan kaget menatap Maha. Perempuan itu sudah cukup berumur dan wajahnya mirip dengan yang ada di foto itu.
Maha merasakan jantungnya berdebar kencang, "Apa yang dia lakukan di sini??? Kenapa dia mengunjungi The Menu Bistro?"
"Ah.. Aku bingung.." Malika bersandar di kursi mobil.
"Jadi yang ada di dalam Bloom Florist itu Kumala? Maha, kalau mengikuti teorimu, seharusnya itu Inez atau Karina bukan??" Malika kembali bicara.
"Sebentar, aku harus berpikir. Ada apa dia datang ke The Menu..?" Maha merenung.
"Apa lagi kalau bukan menemui Aksa??" Malika menyampaikan dugaannya.
Tiba tiba ponsel Maha berbunyi. Aksa meneleponnya.
Maha, "Halo.."
Aksa, "Perempuan itu datang ke The Menu Bistro dan minta mene
