"Apa kamu ada dugaan siapa? Kenapa?" Maha menatap sahabatnya.
"Ada. Aku harus cerita sesuatu..." Saat Aksa hendak bicara, dokter keluar dari ruangan operasi bersama ayahnya.
Dokter menghampirinya, "Operasi pasien berhasil. Namun belum sadarkan diri. Ini umum terjadi untuk bedah saraf, dan khususnya di kepala. Kita tunggu saja. Pasien akan menuju ruang pemulihan untuk kemudian menuju ruang perawatan. Bapak bisa tunggu di ruang perawatan.."
"Baik dok.." Aksa mengangguk. Ia melirik ke arah ayahnya yang masih berbaring tidak sadarkan diri di tempat tidur dorong tersebut.
"Perawat akan membawanya ke ruang pemulihan sambil menunggu ruang perawatan siap. Kami juga akan kembali melakukan MRI untuk mengontrol hasilnya.." dokter menjelaskan sambil beranjak pergi.
Aksa kembali mengangguk.
