Mereka makan martabak, minum teh, dan bercengkrama di gazebo tengah taman samping rumah besar itu. Pak Danang menasehati Nirmala agar menjaga baik-baik kandungannya. Pukul sepuluh malam Vika pamitan masuk kamar karena sudah mengantuk. Nirmala juga sudah capek duduk. Akhirnya Hans mengantar ke kamar di lantai dua. Ranjang berukir warna keemasan yang berada di tengah ruangan menjadi peraduan mereka jika menginap di rumah itu. Kamar yang sangat mewah. Hans menunggu hingga istrinya selesai ganti baju tidur yang sengaja ditinggalkan di lemari. Biar tidak ribet bawa baju ganti kalau menginap. Gaun seksi berbahan satin warna navy itu menampakkan bentuk tubuh Nirmala yang menawan. Kehamilannya belum begitu kentara. Hanya bagian buah d**a dan pinggul yang tampak lebih berisi. "Menggoda sekal