Entah sudah berapa lama Alisya tertidur, hingga saat bangun dia tidak mendapati Angkasa di sisinya. Namun, begitu bergulir bola matanya, ternyata Angkasa ada di sana, di dekat lemari dalam kondisi handuk menggantung di pinggang. Tampak memunggungi ranjang, mungkin sedang mencari-cari baju untuk dipakainya setelah mandi barusan.
Tentu, semerbak aroma sabun menguar hingga tiba di penciuman Alisya. Percaya nggak percaya, tiap kali laki-laki yang mandi, sesudahnya pasti tercium aroma sabun super wangi. Ya, kayak Angkasa gini.
Yang sedang Alisya pandangi, toh Angkasa tidak tahu jikalau dia sedang dipandangi. Dari sini, Alisya bisa melihat punggung laki-laki itu. Ototnya tidak begitu besar, tetapi cukup terbentuk untuk ukuran anak SMA, mungkin karena Angkasa suka berolahraga. Kemudian pantatny
