Suara bising dari orang-orang yang berada di area sekitar keramaian tidak lagi mengganggu sosok seorang wanita yang baru saja bangun dari tidurnya. Jika dulu ia paling membenci suara bising, maka sekarang ini ia harus membiasakan diri. Apalagi semenjak hidup miskin, membuatnya selalu berpikir jika suara bising jauh lebih menyenangkan. Wanita itu menggeliat dari tempat tidurnya sebelum akhirnya ia memutuskan untuk bangkit. Ditatapnya tempat tidur yang berukuran kecil dan hanya bisa menampung tubuhnya saja. Kemudian, tatapannya beralih pada sosok kecil yang tertidur lelap di kasur lantai bawah. Menghela napas, sosok wanita itu kemudian menunduk dan berusaha untuk menggerakkan tubuh anaknya. "Abel, bangun. Kamu harus sekolah pagi ini," ujarnya, membangunkan putrinya. Abel yang tidur

