Di tepi ranjang, Sabina memperhatikan Elang yang menyambar Jaket kulit yang tergantung di samping lemari. Elang memakainya, lalu ketika Elang terlihat berjalan ke arahnya, Sabina berpura-pura fokus pada buku yang ia pegang.
Dengan sengaja ia bergeming, menunggu Elang akan mengatakan apa. Meski ia menduga, Elang akan pergi lagi malam ini. Dia memakai celana jins hitam dan jaket kulit. Parfumnya juga menyemerbak sekali wanginya.
Sabina menurunkan sedikit buku di tangannya dan melirik ke arah Elang. Barulah suaminya itu menarik napas panjang, menghembuskannya pelan, lalu berkata, "Bi... aku keluar dulu, ya?" Suara Elang terdengar lembut sekali. Tapi ia sadar, itu sebuah bujukan agar ia mengizinkan Elang.
Sabina masih bergeming. Memilih membaca buku tentang kehamilan.
Butuh sedikit t
