“Nah, itu pasti suara mobilnya Deva. Datang juga akhirnya anak itu. Mulut Mama sudah gatal mau memaki-maki dia, Pa,” kata Bu Grizelle yang meletakkan garpu buah di piring yang disodorkan untuk Suaminya. Ia bergegas menuju arah depan rumahnya untuk menyongssong kedatangan putra bungsunya. Bukan untuk disayang-sayang, melainkan hendak dihakiminya.
“Astaga! Ma! Taruhlah Deva memang salah. Tapi dia baru datang, kan? Kasih dia waktu,” kata Pak Matthias yang buru-buru menyusul langkah Sang Istri.
Setibanya di ruang tamu, baik Bu Grizelle maupun Pak Matthias tercengang mendapati Devanno yang masuk ke rumah, dituntun oleh Joni.
Semua kosa kata yang telah dipersiapkan oleh Bu Grizelle untuk mengomeli anak kesayangannya itu, seketik
