Sebuah pagi telah diawali dengan pertengkaran, dan itu disebabkan oleh seorang gadis bernama Sesil! Bu Grizelle berusaha keras untuk tidak menekuk wajahnya ketika melihat Sesil turun dari tangga. “Ingat Ma, bersikap sewajarnya. Biarkan Deva menyelesaikan hal ini. Deva bukan anak kecil. Anggap saja Sesil itu tamu, di rumah ini. Jangan cemberut terus seperti itu,” terngiang oleh Bu Grizelle ‘pesan sponsor’ dari Sang Suami ketika mereka berdua keluar dari kamar dan menuju ruang makan yang terletak tidak jauh dari tangga. “Hai. Pagi Sil. Duduk Sil,” sapa Devanno yang menarikkan sebuah kursi untuk Sesil. “Pagi Dev. Terima kasih,” sahut Sesil. Gadis itu tidak segera duduk, tetapi menanti sampai