Di sisi lain, Camila mendatangi kedua orang tua kandungnya. Wanita itu merasa bosan sudah bersembunyi selama beberapa minggu di dalam apartemennya.
“Camila sayang..” Ibu Camila menyambut kedatangannya dengan senyuman hangat. Sudah lama sekali Camila tidak berkunjung ke sana. Camila menepis lengan ibunya, wanita itu duduk di sebuah kursi menatap dingin ke arah mereka berdua.
“Aku ingin kalian mengambil anak Chalisa! Bawa dia padaku dengan segala cara! Aku tidak senang melihatnya bahagia di atas penderitaan ku!” Perintah Camila pada mereka berdua.
Ayah Camila menggelengkan kepala, pria itu tidak setuju dengan permintaan putrinya tersebut. “Ini tidak benar, sejak awal Ibumu sudah membuat kesalahan. Ayah tidak setuju dengan keputusan ini. Keluarga Steven sudah cukup baik membiarkan kita
