Dua hari berlalu, Laras dan Mia kembali pada aktivitas masing-masing. Meskipun Mia tetap bersikeras menahan Laras agar tetap tinggal bersamanya.
Mia tau, Laras pasti akan melakukan hal-hal aneh jika tidak diperhatikan dan Mia harus memastikan Laras dan bayinya tetap dalam kondisi aman.
Sementara Alex, lelaki itu masih dengan pendiriannya dan menolak menikahi Laras. Keras kepala sekali lelaki itu.
Meskipun Mia sudah menunjukan perang dingin dan tidak menyapa walaupun masih tinggal satu atap, bahkan tidur satu kamar, Alex masih saja bersikeras dengan pendiriannya.
Mia, wanita itu tentu saja tidak akan tinggal diam dan membiarkan keadaan semakin kacau.
"Nanti sore ga mau pulang ke kosan," Laras memulai pembicaraan, saat keduanya dalam perjalanan ke kantor.
"Iya, gue antar. Lo mau b
