Franz masih berada di minimarket yang tadi merenungi yang tadi sore dia lakukan pada Lyra, rasanya sangat menyesal, tapi dia juga sakit hati karena Lyra terasa sangat mempermainkannya.
Franz memandangi langit yang gelap juga awan kelabu menutupi bintang-bintang yang ingin bersinar, udara malam yang terasa begitu dingin tidak terasa karena rasa sakit hati mengalahkan semuanya.
"Harusnya tidak seperti ini ...," lirik Franz.
Franz membayangkan ekspresi wajah Lyra tadi yang berkaca-kaca, dia sungguh menyesal berlaku kasar pada Lyra juga membentak wanita yang dia cintai.
Franz mengusap kasar wajahnya sampai menyugar rambutnya ke belakang, dia benar-benar merasa frustasi dengan apa yang dia lakukan sore hari tadi.
"Harusnya aku tidak terlalu kasar pada Lyra," gumam Franz sambil terus memb
