Makan malam berjalan begitu saja dan selesai dengan cepat. Daniel pulang lebih dulu meninggalkan Lyra di rumah Alex agar bisa menghabiskan waktu lebih banyak dengan Franz setelah Daniel menjabarkan rencananya untuk membuat acara liburan di kapal pesiar. "Bagaimana makan malamnya?" tanya Franz. "Aku cukup senang," jawab Lyra. Lyra tidak pernah tahu kalau takdir membawanya sejauh ini, sampai dia merasa mempermainkan perasaan Franz terus menerus. "Franz ...," panggil Lyra dengan suara tercekat. Yang punya nama langsung menoleh ke arah Lyra. "Apa kau masih mencintaiku?" tanya Lyra menatap Franz lekat. "Apa yang kau tanyakan? Tentu saja aku masih sangat mencintaimu, aku mencintaimu dari dulu sudah bertahun-tahun lamanya, Lyra. Perasaanku padamu tidak pernah berkurang sedikitpun dan terus