"Padahal dulu tidak seperti ini, tapi kenapa sekarang dunia terasa begitu sempit sampai aku menemukannya terus dan dia terus aja terhubung dengan putraku."
Lyra melirik ke arah Damian yang sedang menatapnya di luar mobil, kemudian Lyra mengajukan mobilnya meninggalkan Demian yang berdiri di sana dengan tangan yang masih memegang Keyla.
Matanya mulai memerah dengan perasaan sakit yang menyerbu hatinya, lagi-lagi luka lama yang dia sembunyikan Kembali mencuat keluar, goresan-goresan luka yang tadinya mengering sekarang kembali basah dengan kehadiran Damian.
Bukan karena Lyra belum bisa memaafkan Damian, tapi Lyra tidak bisa melupakan sesuatu yang mengubah hidupnya menjadi seperti sekarang, Lyra tidak akan pernah melupakan Damian beserta kenang-kenangan yang mereka rangkai karena hadirnya
