Ryan keluar dari kamar mandi dengan segar, dia bersiul sambil mengeringkan rambutnya dengan handuk kecil. Ketika itu terdengar pintu kamarnya diketuk dari luar. "Room service!" Ryan bergegas menuju pintu, sejenak mengintip dari layar interkom untuk memastikan orang yang ada diluar kamarnya. Seorang petugas hotel berdiri di depan pintu. Ryan pun membukanya. "Permisi, Tuan. Apa Anda memesan makan malam?" tanya pemuda berhidung mancung dan berambut keriting itu, sambil menyebutkan menu makanan yang dibawanya. "Ya, silakan bawa masuk!" kata Ryan seraya menyingkir dari ambang pintu. Petugas hotel itu pun mendorong troli makanan memasuki kamar, dia dengan sigap dan rapi menata semuanya di atas meja makan kecil di sana. Ryan berterimakasih dan menutup pintu setelah pemuda itu pergi. Dengan