Tangguh pasrah dengan permintaan konyol Yura. Ia terpaksa melepas kaosnya dan diberikan kepada Yura.
Dengan cepat Yura menerima kaos itu dan dihirup aroma tubuh Tangguh yang tertinggal disana seperti orang kehausan.
Tangguh sudah keluar dari kamar dan membuatkan teh manis hangat untuk istrinya. Ia juga mencari makanan ringan untuk menjadi teman minum teh istrinya nanti. Apalagi, istrinya baru saja muntah -muntah. Kasihan juga melihatnya.
Yura mengendus -endus seperti tikus. Tangguh tertawa kecil melihat kelakuan aneh Yura.
"Kamu jadi kayak tikus gitu sih, Yank?" ucap Tangguh sambil membawa nampan kecil masuk ke dalam lkamar.
Tangguh berjalan menuju samping ranjang Yura dan meletakkan nampan kecil itu di nakas lalu duduk di tepi ranjang.
Yura mengerucutkan bibirnya ke depan. Ada ras
