42. Hitam dan Besar

1851 Kata

Langkah demi langkah Wira tapaki untuk menyusul kembali ke rumah Melati dan Aryo. Wira ingin tahu apakah Aryo dipenjarakan atau tidak karena sebagai saksi mata peristiwa mengerikan itu, Wira jelas tahu kalau Melati bisa dikatakan dibunuh oleh Aryo yang tak lain adalah suaminya sendiri. Kalau bisa, Wira ingin memberikan saksi keadilan untuk Melati. Bagaimanapun, yang salah harus dihukum. Namun di waktu ini, Wira baru ingat sosok hantu bayi itu, entah ada dimana dia sekarang. Wira memang agak lucu, waktu ada ditatap ngeri, sekarang hantu bayi itu tidak terlihat, malah dicari-cari. Karena sungguh di sini, hanya bayi mungil yang tidak bisa berjalan itu yang bisa Wira ajak komunikasi meski responnya kadang juga tidak nyambung sama sekali. Wira yang posisinya sekarang sudah gelesotan di jal

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN