41. Akar Pengikat

1858 Kata

Wira tidak mengerti ketika dirinya dibawa kembali ke dalam lembah kematian yang mana tempatnya banyak sosok diikat, lelaki itu mendapati cahaya putih sekali seusai melantunkan doa. Di waktu itu yang Wira bingungkan hanya satu hal, siapa yang harus dirinya pilih. Sosok perempuan berdarah yang bahkan Wira tidak tahu pasti apakah itu benar Melati istrinya Aryo atau Sabrina, yang jelas-jelas kekasihnya. Maaf, mantan kekasihnya lebih tepatnya. Wira juga tidak tahu kemana perginya iblis berwujud setengah hewan itu. Namun yang pasti, Wira punya kesempatan sekarang, hanya saja dia belum mengambil keputusannya. Bukan karena Wira jatuh cinta dengan Melati sehingga membuatnya bingung, tapi karena Wira ingin tahu apa yang sebenarnya terjadi selama ini dengan tubuhnya. “Mas Aryo…” Wira tersentak—

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN