Anaya membersihkan luka Dzakka dengan handuk bersih dan air yang ia minta pada abang tukang nasi goreng, dibersihkannya luka lebam di muka Dzakka, Dzakka tak tahu seperti apa bentuk mukanya karena pengeroyokan tadi. Anaya membersihkan dengan lembut, Dzakka perhatikan wajah Anaya yang fokus merawat luka Dzakka. cantik, sangat cantik malah batin Dzakka hal yang selama ini tidak pernah Dzakka perhatikan. "Terima kasih," ucap Dzakka, Anaya tidak menjawab hanya senyuman yang ia berikan. "Ayo saya antar pulang," tawar Anaya pada Dzakka. "Tidak usah saya bisa pulang sendiri," jawab Dzakka sambil beranjak berdiri tapi kakinya lemas membuatnya hampir tersungkur tapi Anaya dengan gesit menangkap sehingga Dzakka tidak terjatuh, ia dudukkan kembali Dzakka di kursi. "Tolong anda jangan