Sebuah pilihan

1204 Kata

"Dokter! Tuan Vasco tidak mau makan! Dia malah mengamuk di ruangannya." Seorang perawat berlari ke ruangannya Dyra. Padahal saat ini Dewa sedang berada di dalam ruangannya Dyra. Lelaki posesif itu sepertinya akan terus memata-matai Dyra ke mana pun gadis itu pergi. Dyra melirik Dewa dengan diam-diam. Kemudian menghampiri perawat itu. "Kenapa dia tidak mau makan?" Perawat itu melirik Dewa takut, lalu berbisik pada Dyra. "Tuan Vasco tidak mau makan, kalau bukan Dokter yang menyuapi!" Astaga! Dyra meringis, bisa perang lagi ia dengan Dewa. Kalau sampai lelaki itu tahu bahwa Dyra sering mengiyakan keinginannya. "Nanti saya ke sana, kamu pastikan saja dia tidak melukai dirinya sendiri," ucap Dyra, dan perawat itu pun segera pergi. Dyra menghela napas dan kembali pada suami posesifnya. "A

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN