"Apa kamu beneran cinta aku?" Pertanyaan macam apa ini? Dyra mematung dengan kerjapan tidak faham. "Kenapa kamu tanyain ini?" Dewa masih menatapnya lekat, dengan kedua tangan berada di kedua sisi wajahnya. "Aku hanya takut, kalau kamu enggak cinta sama aku." Entah apa yang merasuki lelaki ini. Dyra bahkan tidak pernah berpikir akan ada laki-laki lain selain dirinya. "Bilang sama aku, Dewa. Apa yang bikin kamu tanyain hal ini?" Airmata Dyra perlahan luruh. "Apa yang bikin kamu ragu sama perasaan aku?" Sangat terasa menyesakkan, ketika seseorang yang dicinta malah meragukan perasaan kita. Bahkan berbuat kasar, hanya karena takut orang itu meninggalkan. "Kamu jahat sama aku, hanya karena kamu ragu, iya?" Dewa terdiam, sorot matanya terlihat penuh sesal. "Aku takut kehilangan kamu, aku

