Hubungan Rindu dan Seno semakin hari semakin lengket saja. Setiap ada kesempatan, Seno akan menyelinap masuk ke dalam kamar gadis itu ketika malam. Memadu kasih walau sekedar lewat sentuhan saja. Sejauh ini Seno masih bisa menahan diri dengan tidak membobol gawang Rindu. Tapi dia merasa tidak yakin, apa dirinya bisa bertahan lebih lama lagi. Pasalnya, pesona Rindu begitu kuat yang kadang sering membuatnya lepas kendali. Seperti saat ini, gadis itu tengah duduk di sampingnya dengan gaun tidurnya yang minim. Keduanya sedang menonton acara televisi di tengah malam buta. Sebelumnya, Seno sudah memastikan jika Hanum telah tertidur pulas di kamar mereka. Baru setelah itu dia berani keluar menemui Rindu yang ternyata telah menunggunya di ruang keluarga. "Apa kamu tidak kedinginan, hm?" tanya