PART 57

1495 Kata

"Bang, cepetan, Bang." "Ini gue udah cepet." "Gasnya kurang, lebih ngebut lagi, please." Erlang menoleh sekilas untuk bilang, "Lo mau nabrak pengendara di depan?" Abi terdiam. "Bukannya nyampe lebih cepet, yang ada kita mati lebih awal. Cerdas banget emang." Semakin diam dalam kekalutan. Abi pun memilih alihkan pandang pada jalanan di luar jendela samping. Sementara Airlangga melirik sekali lagi kepada sosok Abian yang bahkan bokongnya nggak bisa diam. Dari tadi ganti posisi duduk, bersandar, lalu tegak, kemudian nyerong agak ke kiri, begitu terus sampai Erlang bosan memerhatikan. Airlangga pun mendengkus. "Untung aja gue nginep. Kalo nggak, jam segini lo udah tidur, gak ada yang nemenin, gak ada yang bantu nyetirin. Ditunggu banget ucapan terima kasihnya, Bi." Fix, bibir Abi rap

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN