"Oh, Ruby, kamu tahu aku tak bisa menahan diri lagi," bisik Varo, matanya tak lepas dari p******a montok Ruby yang terbalut lingerie seksi. "Lanjutkan, sayang," ajak Ruby, matanya terpejam, menikmati sentuhan lembut Varo di putingnya. "Aku ingin kamu merasakan semua yang aku miliki." Varo tersenyum nakal, tangannya bergerak perlahan, menyusuri lekuk tubuh Ruby, menyentuh kulitnya yang halus. "Kamu begitu menggairahkan, Ruby. Aku tak tahan untuk tidak merasakan hangatnya tubuhmu." "Jangan berhenti, Varo. Aku ingin kamu menjelajahi setiap inci tubuhku," desah Ruby, mendesak tubuhnya ke arah Varo. Tangan Varo kini mengelus perut rata Ruby, menjalar ke bawah, hingga akhirnya menyentuh vaginanya yang basah. "Desahanmu membuatku gila, sayang. Aku ingin melihatmu mencapai o*****e yang tak ter