fatih ardan mubarack

1211 Kata

gina menghampiri abangnya yang akan menikah besok pagi dan membawa tangan kanan sang abang untuk diciumnya. ia sangat senang karena masih ada yang mau dengan abang galaknya dan tak tanggung-tanggung, cewek itu bahkan sangat cantik. "besok kalo udah jadi kepala keluarga , jangan suka bentak-bentak kak ratu ya bang" "tergantung.. kalo dia bentak abang duluan ya dia nerima jatahnya" jawab bayu cuek, sengaja ingin membuat adiknya kesal. "hai adek bunting.. dan hai yang buntingin adek" sapa dika yang langsung disikut rusuknya oleh tika. rafa sangat tidak suka dengan segala olok-olok abang satu-satunya yang ia miliki itu. apalagi sejak ia melihat bagaimana perubahan perlakuan rafa pada gina, terlebih sejak gina mengandung buah hati mereka. "bang dika makin ganteng" "wuih jelas.. abangmu i

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN