Kini, Qayla pun sudah berada di atas motor berdua bersama Galang. Ada sedikit kecanggungan yang terjadi di antara mereka. Hingga akhirnya, Qayla memilih untuk tetap diam.
Namun, tiba-tiba Qayla tersadar jika jalan yang saat ini mereka tempuh, bukan jalan menuju ke rumahnya.
"Lang! Lang! Lo mau bawa gue ke mana? Ini bukan jalan pulang ke rumah gue," ucap Qayla yang merasa heran dengan apa yang dilakukan oleh laki-laki itu.
"Gue lapar Qay, mau makan. Temanin gue makan dulu ya."
"Apa, lo mau makan? Kenapa nggak bilang dari tadi Lang? Kalau begini 'kan Gue bisa pulang sendiri." Qayla pun merasa tidak terima, karena Galang mengambil keputusan dengan seenaknya saja.
"Tadi si, gue nggak ada niatan untuk makan Qay, tapi setelah di atas motor, tiba-tiba saja perut gue terasa lapar. Makanya lo
